Buat akun gratis dalam 5 menit! Daftar sekarang

Blog

Dapatkan update terbaru terkait industri fintech, produk Xendit dan dapatkan tips untuk mengembangkan produk Anda.

3 Hal tentang Kerugian dan Keuntungan dalam Autodebet

Xendit
Terakhir diperbarui: Oktober 8, 2021
 •  3 min read

Teknologi kian berkembang. Setiap orang tampak dimudahkan dalam mengakses informasi. Tak terkecuali tentang informasi pengaturan keuangan. Salah satu informasi berharga dan digunakan hingga saat ini adalah autodebet. Kemudahan, keuntungan serta sifatnya yang praktis membuat sistem pembayaran tersebut menjadi tren.

Otomatisasi memang membuat pembayaran tagihan menjadi lebih mudah. Akan tetapi, Anda harus waspada dan hati-hati. Masih banyak pro dan kontra tentang sistem pembayaran otomatis. Sebab, merchant berhak mendebet tagihan Anda tanpa melalui persetujuan.

Dengan autodebet, Anda memang tidak dibuat repot dengan berbagai tagihan. Akan tetapi, ada potongan otomatis di rekening Anda. Biasanya, tagihan yang sering menjadi konsumsi sangat cocok menggunakan autodebet. Misalnya tagihan listrik, telepon rumah, kartu kredit, dan layanan kesehatan.

Autodebet sangat membantu bagi orang-orang yang sering lupa atau sibuk dengan rutinitas. Daripada dihantui dengan tagihan jatuh tempo, lebih baik memanfaatkan fasilitas tersebut. Akan tetapi, perlu diperhatikan tentang tagihan yang sudah Anda tidak gunakan. Jika masih dilakukan autodebet, segera hubungi pihak bank.

Lalu, bagaimana keuntungan dan kerugian dari pembayaran otomatis atau autodebet? Simak baik-baik penjelasan berikut.

Keuntungan Pembayaran Autodebet

1. Menghemat Pengeluaran

Yang ditakutkan oleh sebagian orang termasuk Anda adalah khawatir tidak akan bisa menabung. Hal ini disebabkan berulang kali membayar tagihan berupa konsumsi. Ada yang telah direncanakan dan ada pula yang tidak terduga.

Kekhawatiran muncul karena ketakutan Anda telat membayar tagihan. Sehingga, berakibat bertambahnya pengeluaran dengan adanya denda. Jika menggunakan autodebet, hal tersebut tidak akan terjadi. Sebab, tagihan-tagihan yang Anda harus bayar telah terotomatis berkurang dari rekening Anda. Oleh karena itu, Anda mampu menghemat pengeluaran dari rekening.

2. Tepat Sasaran

Pernahkah Anda seharusnya membayar tagihan A malah jadinya ke B? Jika iya, Anda tidak sendiri. Banyak pengguna selain Anda pernah melakukan hal demikian. Hal ini disebabkan karena mereka tidak fokus bahkan terlanjur sibuk dengan urusan lain. Sehingga, terlalu banyak tagihan membuatnya keliru dalam membayarnya.

Jika Anda menggunakan autodebet, tidak perlu repot. Pembayaran otomatis memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi Anda. Sebab, secara otomatis seluruh tagihan telah berkurang. Dengan demikian, Anda bisa fokus pada pengeluaran yang lain. Juga, mampu merencanakan keuangan secara teratur. Autodebet mampu mengatur biaya tagihan agar sesuai dan tepat sasaran.

3. Menghemat Dokumen

Hal yang cukup membantu ketika menggunakan autodebet adalah berkurangnya penggunaan dokumen. Anda tidak akan menerima dokumen cetak. Sebab, yang dikirimkan hanyalah dokumen elektronik. Dengan demikian, Anda turut membantu menjaga kebersihan lingkungan. Selain itu, tidak repot untuk menyimpan di map atau lemari penyimpanan.

Selain itu, Anda tidak perlu repot lagi menumpuk dokumen yang berisi tagihan. Dokumen tersebut dapat tersimpan otomatis di email. Maka, jika ingin mengetahui apakah ada tagihan yang terlewat atau tidak, bukalah email. Praktis, bukan?

Kerugian Pembayaran Autodebet

1. Membayar Hal yang Tidak Diperlukan

Suatu kali, Anda sudah tidak mengikuti layanan kesehatan karena hal-hal tertentu. Namun, Anda lupa memprosesnya ke penyedia layanan. Alhasil, tetap saja tagihan berjalan secara otomatis. Hal ini yang menjadi risiko autodebet. Meskipun otomatis, Anda tetap harus mengingat tagihan secara manual. Apa saja tagihan yang masih dikehendaki dan tagihan yang sudah tidak terpakai. Oleh karena itu, selalu cek email secara berkala agar mengetahui mana tagihan yang sudah tidak perlu dibayar.

2. Kurang Aktif dalam Mengatur Keuangan

Oleh karena dilakukan secara otomatis, risiko selanjutnya adalah Anda justru membayar tagihan secara manual. Hal tersebut bisa saja terjadi jika Anda adalah orang yang mengawasi langsung baik tagihan masuk ataupun keluar. Anda sering kali tidak bisa membedakan mana tagihan otomatis dan manual. Jika demikian, lebih baik hindari pembayaran otomatis.

3. Kesulitan Mengubah Pembayaran ke Manual

Pada saat tertentu, tiba-tiba Anda menghendaki perubahan pembayaran tagihan. Dari otomatis menjadi manual. Agaknya, Anda akan kesulitan mengubahnya. Biasanya, penyedia layanan, entah bagaimana caranya, tetap menginginkan Anda membayar secara otomatis. Jikalau bisa, Anda akan terbentur dengan aneka peraturan yang berlaku. Oleh karena itu, perhatikan syarat dan ketentuan yang berlaku.

Demikian keuntungan dan kerugian dari sistem autodebet yang perlu Anda ketahui. Anda harus cermat teliti apabila bisnis menggunakan autodebet. Agar pembayaran tetap terkendali, dan bisnis semakin berkembang, gunakan xenpayment. Fitur dari Xendit yang mampu memproses penerimaan pembayaran.

Menerima pembayaran sesuai dengan preferensi pelanggan dapat meningkatkan penjualan bagi bisnis Anda. Dengan Xendit, Anda dapat menerima pembayaran melalui e-wallet, virtual account (transfer bank), kartu kredit/debut, gerai retail dan cicilan tanpa kartu kredit.

Daftar sekarang tanpa dikenakan biaya pengaturan dan perawatan, hanya bayar sesuai penggunaan. Cari tahu selengkapnya mengenai Xendit di website kami atau segera daftar dan coba demo gratis Xendit sekarang!

Xendit (Autodebet)

Artikel terkait

You’re currently on our [current] site. Would you like to visit our [suggest] site instead?