Buat akun gratis dalam 5 menit! Daftar sekarang

Blog

Dapatkan update terbaru terkait industri fintech, produk Xendit dan dapatkan tips untuk mengembangkan produk Anda.

Ketahui Jenis Iklan Online yang Mampu Meningkatkan Penjualan Produk Anda

Xendit
Terakhir diperbarui: Agustus 27, 2020
 •  3 min read

Pertumbuhan ekonomi Indonesia terbilang semakin maju karena hadirnya bisnis-bisnis kreatif yang turut mengambil peran dalam menyeimbangkan stabilitas keuangan negara. Pemerintah pun semakin mendorong pertumbuhan bisnis di Indonesia baik dalam bentuk usaha mikro maupun industri kreatif, misalnya melalui program-program yang diselenggarakan oleh BEKRAF. Namun terlepas dari itu, untuk bisa menembus pasar dan memiliki daya saing tinggi, Anda perlu melakukan iklan online sebagai upaya mengikuti perkembangan atau tren terkini.

Hingga hari ini, iklan-iklan konvensional masih banyak digunakan untuk mempromosikan suatu produk. Namun, Anda harus segera bergerak maju untuk menggunakan iklan online. Iklan online ini merupakan iklan yang mengandalkan akses internet sebagai media untuk menyampaikan pesan promosi. Apa saja jenis-jenis iklan online yang perlu Anda ketahui? Simak penjelasannya berikut.

1. Paid Social

Source: NeilPatel.com 

Melakukan iklan online melalui media sosial dinilai sebagai cara yang strategis untuk mendorong perkembangan bisnis Anda. Sebesar 87,13% pengguna internet di Indonesia telah mengakses layanan media sosial. Data ini disampaikan oleh APJII.

Melalui media sosial, Anda dapat menentukan secara spesifik siapa target pasar Anda, bagaimana kategori mereka yaitu terkait umur, tingkat pendidikan, gender, domisili, hobi, penghasilan, dll. Sehingga upaya Anda mengeluarkan biaya untuk beriklan dapat berfungsi secara efektif. Saat ini media sosial yang paling populer di Indonesia antara lain Instagram Ads, Facebook Ads dan Twitter Ads.  

2. Email Marketing

Source: mailbakery.com

Email juga bisa Anda jadikan untuk sarana beriklan, terlepas dari fungsinya sebagai media komunikasi dalam berkirim pesan. Beriklan melalui email sebagai saluran pemasaran untuk bisnis Anda juga dapat meningkatkan terjadinya penjualan. Melalui email marketing yaitu dengan mengirimkan pesan komersial kepada para pelanggan seperti newsletter serta promosi via email.

Selain memiliki efektivitas tinggi, biaya yang dikeluarkan untuk email marketing juga terbilang murah. Berdasarkan data penelitian, efektifitas yang dihasilkan email marketing 40 kali lebih tinggi jika dibandingkan media sosial populer seperti Facebook dan Twitter. Maka dari itu, pemanfaatan email marketing sangat disarankan untuk Anda yang ingin memulai iklan online.

3. Paid Search

Source: google.com

Melalui mesin pencari, setiap pengguna dapat mengakses informasi apapun yang mereka butuhkan. Dari sini perubahan perilaku konsumen terjadi. Mereka cenderung akan mencari informasi terlebih dahulu sebelum melakukan pembelian atau sering dikenal dengan Zero Moment of Truth.

Diantara mesin-mesin pencari seperti Google, Yahoo dan Bing, Google adalah yang tercatat memiliki pengguna paling banyak. Untuk itu Google menyediakan layanan paid search melalui Google Ads atau biasa dikenal dengan Google AdWords. Google Ads versi terbaru telah dirilis pada bulan Juli 2018 lalu. Layanan yang ditawarkan adalah cara beriklan melalui hasil pencarian, iklan pada aplikasi seluler, iklan display, dan iklan YouTube.

4. Remarketing

Bagi audiens yang telah mengunjungi website atau aplikasi Anda, Google Adwords remarketing merupakan iklan online yang akan menyasar kepada mereka. Kondisi ini terjadi di mana audiens tersebut meninggalkan website Anda, baik melakukan pembelian atau tidak, saat itu mereka akan melihat iklan terkait produk Anda.

Selain itu, ketika browsing atau sedang mengakses video, mereka juga dapat menemukan iklan Anda. Fungsi dari remarketing tidak lain adalah untuk mempertahankan pembelian yang terjadi secara intens atau membangkitkan keinginan membeli terhadap calon customer Anda.

Selanjutnya, untuk mendukung iklan online yang telah Anda lakukan, Anda perlu merencanakan sistem transaksi yang efektif sehingga dapat lebih menarik calon pembeli untuk melakukan pembayaran produk yang ditawarkan.

Saat melakukan pembelian, pembeli cenderung tidak mau repot dalam proses transaksi. Untuk itu, layanan transaksi toko online yang menyediakan kemudahan, mendorong calon pembeli deal dan tidak ragu melakukan pembayaran. Dalam menanggapi hal ini, pemilik toko online bisa menggunakan payment gateway seperti Xendit sebagai sistem pembayarannya. Sebab, Xendit menawarkan fitur penerimaan pembayaran yang terintegrasi. Metode-metode pembayaran yang diintegrasi oleh Xendit adalah transfer bank, kartu kredit, virtual account, serta retail outlet seperti Alfamart.

Dengan adanya berbagai jenis metode pembayaran yang dapat diterima suatu toko online, tentu saja peluang untuk mendatangkan pembeli semakin besar. Anda bisa mengajukan pertanyaan-pertanyaan seputar payment gateway maupun fitur-fitur Xendit dengan menghubungi tim support yang siap membantu Anda.

Cari tahu selengkapnya mengenai Payment Gateway Terbaik di website kami atau segera daftar dan coba demo gratis Xendit sekarang!

Artikel terkait

You’re currently on our [current] site. Would you like to visit our [suggest] site instead?