Facebook sebagai media sosial terbesar di dunia telah menjadi salah satu andalan bagi para pelaku bisnis untuk memperkenalkan produknya ke audiens yang lebih luas. Tidak mengherankan, karena Facebook sendiri telah memiliki pengguna aktif bulanan lebih dari 1 miliar.
Facebook Ads menjadi salah satu media yang paling sering dimanfaatkan untuk menjalankan strategi pemasaran. Facebook Ads adalah jasa berbayar yang disediakan oleh pihak Facebook, yang memungkinkan Anda untuk mendistribusikan konten iklan berdasarkan kriteria audiens yang bisa Anda sesuaikan sendiri.
Kriteria audiens yang dimaksud misalnya jenis kelamin, usia, lokasi tempat tinggal, pencarian terakhir di internet, dan sebagainya. Dengan begitu, iklan Anda hanya akan dilihat oleh audiens yang benar-benar memenuhi kriteria yang sudah Anda tentukan sebelumnya. Bisa dikatakan, audiens yang melihat iklan Anda adalah mereka yang sebenarnya sedang membutuhkan produk Anda, jadi iklan Anda memiliki potensi konversi yang lebih tinggi.
Namun, sebelum Anda memutuskan untuk terjun ke dunia Facebook Ads, ada baiknya Anda memahami terlebih dahulu apa saja model Facebook Ads yang bisa Anda gunakan. Berikut adalah beberapa contohnya:
1. Brand Awareness
Brand awareness merupakan salah satu tujuan yang disediakan oleh Facebook kepada advertiser yang ingin meningkatkan awareness atau kesadaran audiens terhadap suatu brand ataupun campaign tertentu.
Keberhasilan dari iklan ini diukur dengan matriks ad recall lift, yang menunjukkan seberapa banyak audiens yang mampu mengingat kembali iklan Anda jika ditayangkan ulang dalam dua hari ke depan. Artinya, semakin efektif iklan Anda, maka jumlah ad recall lift juga akan semakin tinggi.
2. Traffic
Traffic memiliki tujuan untuk mendatangkan klik sebanyak-banyaknya dari para audiens ke website Anda. Namun, optimasi yang dilakukan Facebook pada model ini hanyalah optimasi klik saja, dan kurang memperhatikan potensi konversi.
Iklan model ini sangat cocok digunakan bagi website berita ataupun website sosial, yang memang fokusnya mendatangkan klik sebanyak mungkin. Sebaliknya, jika Anda menggunakan model ini untuk e-commerce, angka konversi yang dihasilkan kurang begitu bagus, karena pada dasarnya optimasi yang dilakukan tidak maksimal.
Key performance indicator (KPI) dari model ini adalah semakin banyak klik yang Anda dapatkan dengan harga yang murah, itu artinya iklan Anda berjalan dengan baik. Patokan yang digunakan adalah CPC (cost per click) dan CTR (click through ratio).
3. App Installs
Seperti namanya, model iklan ini digunakan untuk mengajak audiens untuk menginstall aplikasi di smartphone mereka. Syarat untuk menggunakan model iklan ini adalah Anda harus memiliki aplikasi yang sudah terdaftar di Facebook.
Menginstall aplikasi adalah langkah awal yang bagus bagi bisnis Anda untuk mendapatkan basis data pengguna baru. Agar model ini berjalan dengan efektif, Anda harus menunjukkan alasan mengapa audiens harus menginstall aplikasi tersebut. Saat setelah audiens menginstall, tunjukkan kesan pertama yang baik agar audiens nyaman dengan aplikasi Anda, baik dalam segi UI ataupun pesan penyambut.
5. Website Conversion
Seperti yang sudah disinggung di awal, model ini lebih fokus pada audiens yang memenuhi kriteria dan memiliki potensi yang paling besar untuk mendatangkan konversi di website Anda. Audiens yang telah memenuhi kriteria akan langsung diarahkan untuk melakukan tindakan tertentu, misalnya membeli ataupun langganan berbayar. Jika diibaratkan, Anda seperti sedang memancing ikan yang sedang kelaparan, hanya tinggal menunggu umpannya disambar.
KPI dari model ini bisa dilihat dari berbagai macam, misalnya cost per content views, cost per add to cart, cost per initiate checkout, hingga cost per purchase. Semua bergantung pada funnel yang diterapkan di website.
Demikian pembahasan mengenai 4 model Facebook Ads yang bisa membantu bisnis Anda semakin berkembang. Selain itu, Anda juga perlu memperhatikan pengelolaan keuangan bisnis dengan lebih baik. Misalnya dengan memanfaatkan layanan payment gateway dari Xendit.
Xendit menyediakan sistem dan teknologi untuk menerima pembayaran online dengan berbagai metode dan dari berbagai bank. Banyak fitur-fitur menarik yang dapat bermanfaat untuk bisnis Anda. Apapun ukuran bisnis Anda – lokal, nasional, regional, maupun korporasi, teknologi kami dapat membantu dalam skala apapun.
Daftar sekarang juga dan nikmati layanan free trial dari Xendit dengan fitur-fitur lengkap, full support dari tim Xendit, serta transisi mudah untuk aktivasi akun pemilik usaha. Apabila memiliki pertanyaan lainnya terkait produk Xendit, Anda bisa menghubungi tim Xendit melalui contact us
