Pre-Order (PO) adalah model bisnis yang mengharuskan konsumen membayar sejumlah uang terlebih dahulu, baru kemudian barang akan dikirimkan setelah beberapa waktu sesuai dengan kesepakatan di awal. Model bisnis ini cukup digemari para pemula karena tidak memerlukan modal yang mahal atau bahkan tidak perlu modal sama sekali.
Bisnis model ini juga memiliki beberapa kelemahan, salah satunya yakni konsumen harus menunggu relatif lama untuk bisa mendapatkan produk yang dibelinya. Namun, Anda tidak perlu khawatir, beberapa tips di bawah ini dapat membantu Anda untuk meraih kesuksesan berbisnis dengan sistem pre-order.
1. Perhatikan Kualitas Produk
Model bisnis PO mengharuskan konsumen lebih sabar menunggu untuk bisa mendapatkan produk yang dibelinya. Maka dari itu, pastikan produk yang Anda jual memiliki kualitas yang baik, sehingga ketika produk tersebut sampai di tangan konsumen, mereka tidak akan merasa kecewa. Apa jadinya jika konsumen sudah menunggu lama dan produk yang didapatkan berkualitas buruk? Tentu sangat mengecewakan.
2. Pemilihan Vendor
Bekerja sama dengan vendor yang kredibel, memiliki reputasi yang baik, dan sudah teruji kualitasnya merupakan keharusan bagi Anda. Maka dari itu, lakukanlah pengamatan sebelum memilih vendor, serta bandingkan dengan beberapa vendor yang ada. Amati apa kelebihan dan kekurangan masing-masing. Setelah itu, barulah Anda menentukan vendor mana yang memberikan harga termurah namun tetap berkualitas.
3. Tentukan Target Penjualan
Tanpa adanya target penjualan, maka Anda tidak akan memiliki tujuan yang jelas, dan cenderung berjalan di tempat. Mulailah dari target kecil terlebih dahulu, dan tingkatkan target penjualan secara bertahap. Semakin besar target yang Anda bidik, maka semakin besar pula usaha dan sumber daya yang dibutuhkan.
4. Tentukan Jadwal PO
Tentukan jadwal PO di setiap akhir hingga awal bulan. Ini merupakan cara yang cukup efektif untuk memulai bisnis ini. Di waktu-waktu tersebutlah banyak orang yang sudah menerima gajian dan mulai mencari produk-produk yang mereka inginkan. Sehingga tidak heran jika banyak marketplace besar yang juga menawarkan promo gajian. Jadi manfaatkan momen ini sebaik mungkin.
5. Catat Pesanan
Setiap pesanan yang masuk harus dicatat dengan baik dan rapi. Hal ini bertujuan agar semua pesanan dapat diproses dengan lebih teratur, terjadwal, dan meminimalisir kesalahan. Catatlah semua hal secara detail, mulai dari nama konsumen, alamat, nomor telepon, detail pesanan, jenis barang, ukuran, warna, dan sebagainya.
6. Berikan Alasan Kuat Mengikuti PO
Produk PO biasanya merupakan produk yang sulit didapatkan di pasaran. Inilah salah satu faktor mengapa banyak orang yang rela menunggu lama untuk memiliki produk tertentu. Anda juga dapat memberikan bonus, menawarkan diskon khusus, stok produk edisi terbatas, dll, agar semakin menarik konsumen untuk melakukan pembelian.
7. Berikan Alur Pemesanan yang Jelas
Dengan membuat alur pemesanan yang jelas, Anda dapat memudahkan konsumen untuk memahami sistem PO, sehingga mereka tidak akan komplain mengenai waktu pemrosesan produk yang lama, dan sebagainya. Beberapa ketentuan yang perlu Anda buat misalnya, jadwal buka-tutup PO, jumlah minimal pemesanan, lama waktu produksi, estimasi waktu pengiriman, sistem pembayaran, dan sebagainya.
Demikian pembahasan mengenai 7 tips membangun bisnis online dengan sistem pre-order. Agar bisnis Anda semakin berkembang, integrasikan website toko online Anda dengan payment gateway agar bisa menerima pembayaran secara langsung di website Anda.
Xendit adalah payment gateway terbaik di Indonesia yang dapat membantu bisnis Anda semakin berkembang. Dengan adanya payment gateway Xendit, semua transaksi online Anda akan berjalan secara otomatis tanpa perlu konfirmasi manual.
Xendit juga telah menggunakan API CyberSource yang merupakan perusahaan pengelola pembayaran terbesar di dunia yang berada di bawah naungan VISA, sehingga bisnis Anda akan mendapatkan nilai lebih di mata konsumen dalam hal keamanan dan kenyamanan dalam bertransaksi.
Daftar sekarang juga dan nikmati layanan free trial dari Xendit dengan fitur-fitur lengkap, full support dari tim Xendit, serta transisi mudah untuk aktivasi akun pemilik usaha. Apabila memiliki pertanyaan lainnya terkait produk Xendit, Anda bisa menghubungi tim Xendit melalui contact us.
