Buzzer adalah orang-orang yang memiliki tugas khusus untuk membuat suatu isu menjadi trending, dibicarakan banyak orang, atau bahkan viral. Buzzer sering dimanfaatkan oleh berbagai kalangan, dari mulai organisasi, politikus, pemerintahan, termasuk bisnis.
Dalam dunia bisnis, buzzer adalah mereka yang bekerja di media sosial untuk menjalankan tugas sebagaimana disebut di atas dengan tujuan untuk mempromosikan suatu produk ataupun citra dari sebuah brand. Penggunaan buzzer menjadi salah satu strategi digital marketing saat ini karena dinilai lebih natural dan memiliki tingkat engagement yang tinggi. Bahkan, banyak di antara audiens yang tidak sadar bahwa mereka sebenarnya sedang membaca konten iklan.
Dalam memilih buzzer Anda tidak boleh sembarangan. Ada beberapa pertimbangan penting yang harus Anda perhatikan.
1. Memiliki Impresi yang Tinggi
Buzzer dinilai efektif bukan hanya dilihat dari jumlah followers saja, tapi juga dari kemampuannya menghasilkan impresi atau reach yang tinggi. Platform media sosial biasanya menyediakan tools analytic untuk mengetahui besaran impresi dari sebuah akun.
Anda juga dapat melihat pengaruh dari sebuah akun buzzer dengan menggunakan layanan seperti Hootsuite Insight, Buzz Sumo, Twitter Counter, dan sebagainya. Beberapa layanan ini dapat mengukur tingkat aktivitas akun-akun Twitter dan Facebook. Semakin tinggi tingkat aktivitas, maka skor impresi biasanya juga ikut meningkat.
2. Konten Buzzer yang Sesuai Karakter
Selain skor impresi, Anda juga perlu memperhatikan konten akun buzzer yang akan dipilih. Konten yang tidak sejalan dengan produk Anda tentu tidak akan memberikan pengaruh yang signifikan. Jadi, temukanlah akun-akun buzzer yang memiliki konten dan karakter yang sesuai dengan produk Anda agar hasilnya lebih maksimal.
3. Menguasai Soft Selling
Soft selling adalah kemampuan yang harus dimiliki oleh seorang buzzer. Teknik hard selling, seperti kita tahu, justru akan membuat calon konsumen menghindar karena terkesan frontal dan memaksa. Soft selling dikenal sebagai metode yang lebih natural dan tidak dibuat-buat sehingga calon konsumen akan lebih mudah terlibat dalam pembicaraan.
4. Rajin Berinteraksi
Fungsi buzzer bukan hanya menyebarkan konten dan membuatnya menjadi trending. Buzzer juga harus rajin memberikan respon atas reaksi dari audiens setelah membagikan konten tertentu, sehingga akun buzzer tidak terlihat seperti akun robot.
Percakapan, diskusi, ataupun perdebatan yang muncul justru akan meningkatkan jangkauan konten tersebut menjadi lebih luas lagi. Interaksi yang natural dan humanis juga dapat memberikan citra positif kepada brand yang dipromosikan.
5. Memahami Prime Time
Prime time adalah waktu terbaik untuk menerbitkan suatu konten. Buzzer professional seharusnya sudah memahami hal ini dengan baik. Prime time di Indonesia biasanya berada pada kisaran pukul 05.30-09.30 untuk pagi hari, pukul 11.30-13.30 untuk siang hari, dan 16.30-19.30 untuk malam hari. Namun demikian, prime time untuk masing-masing akun buzzer mungkin memiliki sedikit perbedaan bergantung pada aktivitas followers masing-masing.
Memilih akun buzzer yang sesuai dengan bisnis Anda memang tidak mudah. Anda perlu melakukan pengamatan satu per satu, menghubungi buzzer untuk tawaran kerja sama, mengarahkan konten yang diinginkan, menentukan jam terbit konten, melakukan pengawasan dan evaluasi atas kinerja buzzer.
Agar lebih memudahkan, Anda dapat mengandalkan agensi buzzer atau penyedia jasa social media marketing. Mereka biasanya telah berpengalaman dalam mengorganisir buzzer dan memiliki jaringan yang luas dengan jenis konten beragam.
Demikian pembahasan mengenai 5 tips memilih buzzer di media sosial untuk mendukung perkembangan bisnis. Agar bisnis Anda semakin berkembang, integrasikan website toko online Anda dengan payment gateway agar bisa menerima pembayaran secara langsung di website Anda.
Xendit adalah payment gateway terbaik di Indonesia yang dapat membantu bisnis Anda semakin berkembang. Dengan adanya payment gateway Xendit, semua transaksi online Anda akan berjalan secara otomatis tanpa perlu konfirmasi manual.
Xendit juga telah menggunakan API CyberSource yang merupakan perusahaan pengelola pembayaran terbesar di dunia yang berada di bawah naungan VISA, sehingga bisnis Anda akan mendapatkan nilai lebih di mata konsumen dalam hal keamanan dan kenyamanan dalam bertransaksi.
Daftar sekarang juga dan nikmati layanan free trial dari Xendit dengan fitur-fitur lengkap, full support dari tim Xendit, serta transisi mudah untuk aktivasi akun pemilik usaha. Apabila memiliki pertanyaan lainnya terkait produk Xendit, Anda bisa menghubungi tim Xendit melalui contact us.